MEMBUAT KERUPUK UDANG
MEMBUAT KERUPUK UDANG
Udang merupakan salah satu makanan laut (seafood) yang digemari banyak orang. Dibandingkan dengan jenis makanan laut lainnya seperti kepiting dan lobster, udang memiliki harga yang lebih terjangkau. Padahal, udang memiliki banyak kandungan gizi yang bermanfaat bagi kesehatan. Kandungan nutrisi udang yang melimpah dapat mengatasi beberapa masalah penyakit seperti jantung, gondok, bahkan mencegah kanker.
Udang dapat diolah menjadi berbagi makanan meskipun bisa dikonsumsi dengan tampa proses olahan, berikut makanan yang berasal dari udang yaitu kerupuk udang berikut bahan dan cara membuat kerupuk udang :
- Bahan-bahannya:
- Tepung tapioka 2 kg.
- Udang 2 kg.
- air secukupnya
- garam dapur secukupnya.
- Lada dan
- moto/penyedap rasa secukupnya.
- Cara membuatnya :
- Udang di hilangkan kepala dan kulitnya cuci dan tumbuk sampai halus.
- 1 kg tepung tapioka dicampur dengan tumbukan udang.
- Lada dihaluskan ditambah penyedap dan sedikit air, kemudian dicampur dengan 1 kg tepung tapioka.
- Kedua campuran tersebut dicampur menjadi satu dan diaduk hingga rata.
- Adonan dibungkus dengan daun pisang dibentuk bulat panjang kemudian dikukus selama 2 jam.
- Setelah matang didinginkan dan iris tipis dan dijemur hingga kering.
- Setelah dijemur hingga kering barulah menjadi kerupuk udang dan siap digoreng menjadi kerupuk setelah digoreng kerupuk sudah siap disajikan maupun untuk dijual.
Udang merupakan jenis makanan laut atau seafood yang populer. Selain memiliki rasa yang enak, udang juga menawarkan banyak manfaat bagi kesehatan. Namun bagi sebagian orang, mengonsumsi udang justru berisiko menyebabkan gangguan kesehatan.
Jika dikonsumsi dalam batas wajar, udang memberikan banyak manfaat bagi kesehatan, salah satunya membantu pembentukan sel-sel baru dalam tubuh. Namun jika dikonsumsi terlalu banyak, udang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti peningkatan kadar kolesterol dalam darah.
Kandungan Gizi dan Manfaat Makan Udang Udang merupakan makanan laut yang kaya akan nutrisi. Dalam 85 gram udang masak, terkandung 84 kalori dan 20 gram protein. Udang juga mengandung berbagai mineral penting yang dibutuhkan tubuh, seperti kalsium, magnesium, fosfor, potasium, dan zinc/seng.
Selain itu, udang juga mengandung asam lemak omega 3 dan omega 6, antioksidan, dan yodium yang baik untuk tubuh.
Menariknya, kandungan lemak pada udang terbilang rendah. Kulit udang juga dapat diolah menjadi kitosan.
Kandungan nutrisinya yang melimpah membuat udang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, antara lain:
1. Membantu pembentukan sel dan jaringan tubuh Udang banyak mengandung protein yang dibutuhkan untuk pembentukan sel dan jaringan baru di dalam tubuh. Tak hanya itu, protein pada udang juga dibutuhkan tubuh untuk memproduksi berbagai enzim dan hormon. Protein merupakan nutrisi penting yang berfungsi untuk pembentukan sel dan jaringan dalam tubuh. Selain itu, protein juga digunakan untuk menghasilkan berbagai hormon dan enzim. Mengonsumsi udang bisa membantu mempercepat prosesnya, karena makanan laut ini memiliki kandungan protein yang tinggi.
2. Membantu produksi hormon tiroid Selain protein, udang juga mengandung yodium dalam kadar tinggi. Yodium merupakan bahan baku penting dalam produksi hormon tiroid. Hormon ini berperan sangat penting dalam proses metabolisme tubuh. Tanpa asupan yodium yang cukup, Anda berisiko mengalami penyakit gondok dan kemandulan.Yodium merupakan nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk membantu produksi hormon tiroid. Jika asupan yodium dalam tubuh tidak terpenuhi, maka Anda akan berisiko terkena penyakit gondok, kemandulan bahkan jenis kanker tertentu. Mengkonsumsi udang secara rutin dengan porsi yang sesuai dapat mencukupi kebutuhan yodium dalam tubuh, sehingga terhindar dari berbagai penyakit.
3. Menjaga kesehatan tulang dan gigi Kandungan kalsium pada udang bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi. Tidak hanya itu, kalsium juga dapat membantu kerja otot, meningkatkan produksi hormon, dan mempercepat proses pembekuan darah. Kandungan mineral yang tinggi pada udang seperti kalsium dan fosfor dapat menjaga kualitas, kekuatan, dan juga massa tulang. Selain itu, udang juga mengandung potasium yang dapat meningkatkan penyerapan kalsium dalam tubuh, sehingga tidak terbuang melalui urine. Hal inilah yang membuat udang dapat mencegah terjadinya gejala osteoporosis.
4. Menyehatkan jantung Sama seperti ikan, udang juga merupakan makanan laut yang kaya akan asam lemak omega 3 dan omega 6. Kedua nutrisi ini berperan penting dalam menjaga kesehatan jantung Anda.Udang mengandung asam lemak omega 3 yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung dengan mengontrol kadar trigliserida. Selain itu, asam lemak omega 3 juga berfungsi meningkatkan HDL (High Density Lipoprotein) yang mencegah pembentukan plak pembuluh darah sehingga mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
5. Mengurangi Nyeri Saat Menstruasi Bagi seorang wanita, haid atau datang bulan merupakan kondisi yang tidak nyaman. Pasalnya, saat menstruasi, wanita akan merasakan sakit yang luar biasa, sehingga sering mengalami perubahan suasana hati dan cenderung selalu emosional. Asam lemak omega 3 yang terkandung dalam udang dapat mengurangi kram saat menstruasi dan juga membuat emosi menjadi lebih stabil.
6. Dapat mencegah kerontokan rambut. Hal ini karena udang mengandung seng yang berfungsi dalam pembentukan sel kulit dan rambut baru. Selain itu, zinc juga membantu dalam menutrisi kulit kepala dan rambut agar lebih sehat dan kuat, sehingga kerontokan rambut dapat dikurangi.
7. Mengatasi Gejala Anemia Gejala anemia atau kurang darah seringkali membuat penderitanya merasa lemas dan pusing. Konsumsi udang secara rutin dapat mengatasi masalah ini. Hal ini karena udang mengandung zat besi, vitamin A dan B.12 yang dibutuhkan tubuh untuk memproduksi sel darah merah. Ketika sel darah merah dalam tubuh tercukupi, Anda tidak akan mengalami anemia.
8. Mencegah Kanker Udang kaya akan antioksidan dan omega 3. Kedua jenis nutrisi ini diketahui dapat menghambat perkembangan sel kanker. Selain itu, udang juga mengandung senyawa selenium yang dapat mencegah kanker prostat pada pria.
9. Kandungan vitamin D dan zat besi pada udang mampu meningkatkan hormon leptin. Hormon ini dapat mengurangi nafsu makan dan rasa lapar. Selain itu, udang juga merupakan bahan makanan yang rendah lemak sehingga cocok dijadikan sebagai menu diet. Jadi, jika ingin menurunkan berat badan dan menghindari obesitas, makanlah udang secara rutin.
Risiko Makan Udang yang Harus Diwaspadai Namun dibalik semua manfaat tersebut, mengkonsumsi udang juga membawa resiko yang perlu Anda waspadai, seperti:
1. Alergi Jika Anda memiliki alergi terhadap makanan laut, sebaiknya hindari makan udang, karena kemungkinan udang dapat memicu reaksi alergi. Gejala yang muncul bisa berupa kulit gatal, mual, muntah, sakit perut, pusing, atau bengkak di sekitar wajah dan mulut. Penanganan alergi udang perlu segera dilakukan agar tidak berkembang menjadi reaksi alergi yang parah (syok anafilaksis) yang dapat mengancam jiwa.
2. Tersedak Jika tidak hati-hati, makan udang bisa membuat Anda tersedak. Jika ini terjadi, kulit dan ekor udang bisa melukai dan menyumbat saluran pernapasan. Untuk mencegahnya, pastikan udang yang Anda makan bersih dari bagian-bagian tersebut.
3. Keracunan makanan Keracunan setelah makan udang dapat terjadi jika udang tidak diolah dan dimasak dengan benar. Udang yang kotor atau mentah dapat mengandung bakteri yang dapat menyebabkan keracunan makanan. Gejalanya bisa berupa sakit kepala, mual, muntah, dan diare. Namun karena umumnya gejala tidak langsung muncul setelah makanan dikonsumsi, banyak orang yang tidak menyadari bahwa dirinya mengalami keracunan makanan.
4. Kolesterol Tinggi Masalah lain yang bisa muncul saat makan udang adalah peningkatan kadar kolesterol darah. Dalam satu porsi kecil udang, terdapat sekitar 200 mg kolesterol. Jumlah tersebut sudah melebihi batas asupan kolesterol selama satu hari.
Kadar kolesterol yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Oleh karena itu, batasi jumlah udang yang Anda konsumsi. Mengonsumsi udang dapat memberikan banyak manfaat bagi tubuh, namun sebaiknya tidak dikonsumsi secara berlebihan. Bagi Anda yang memiliki alergi makanan laut, berhati-hatilah saat mengonsumsi udang. Jika muncul reaksi alergi, segera kunjungi dokter untuk mendapatkan pengobatan.
Nikmati Udang Lezat Bergizi dengan Mudah Setelah mengetahui kandungan gizi dan manfaatnya bagi kesehatan tubuh, kini Anda lebih tertarik untuk mengkonsumsi udang.