Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Regulasi ketat industri kripto di Amerika Serikat (AS) telah memengaruhi peta Global Bitcoin

Regulasi ketat industri kripto di Amerika Serikat (AS) telah memengaruhi peta Global Bitcoin







Regulasi yang terjadi secara ketat pada industri Cripto dan telah mempengaruhi area pasar global dunia permintaan dan perdagangan Bitcoin secara global.




Menurut parah ahli analisis dari Glassnode, perdagangan Bitcoin telah bergeser dari AS ke Asia.




Sejak pertengahan 2022, pasokan Bitcoin yang dimiliki dan diperdagangkan oleh entitas AS telah mengalami penurunan lebih dari 11%. Sementara itu, pangsa pasar Bitcoin di Eropa tetap stagnan. Data dari Glassnode juga menunjukkan peningkatan signifikan dalam dominasi pasokan Bitcoin di seluruh jam perdagangan Asia. Beberapa perusahaan crypto di AS mulai mencari peluang di luar negeri karena tekanan dari regulator AS. 




Misalnya, Coinbase telah membuka bisnis di Bermuda, Gemini mencari lisensi di Uni Emirat Arab, dan Bittrex menutup operasinya di AS. Ketegangan antara industri crypto dan regulator AS telah meningkat sejak awal tahun 2021. Ketua SEC Gary Gensler berpendapat bahwa sebagian besar cryptocurrency harus diklasifikasikan sebagai sekuritas dan perusahaan crypto harus mendaftar dan mematuhi persyaratan SEC.




Sementara itu, di Asia, beberapa negara seperti Hong Kong telah mengadopsi peraturan yang lebih ramah kripto, yang mendorong pertumbuhan pasar kripto di wilayah tersebut. 




Pergeseran ini menunjukkan bahwa regulasi dan tekanan regulasi berdampak signifikan pada perilaku dan keputusan pelaku pasar kripto. Sementara AS menghadapi tantangan regulasi dan ketidakpastian, Asia semakin menarik bagi pelaku pasar crypto.